Museum Konferensi Asia Afrika |
matadjurnal.com – Selain wisata alam, liburan ke tempat wisata sejarah Bandung tak ada salahnya untuk dicoba. Selain jalan-jalan, Anda juga bisa sekaligus napak tilas sejarah. Banyak destinasi penuh nilai histori yang bisa jadi spot seru untuk pelesiran.
Selain itu, Anda pun bisa berlibur sambil meningkatkan ilmu pengetahuan. Anak-anak pun bisa suka dengan cara belajar sejarah yang seru ini. Siapa tahu, daftar tempat berikut ini bisa menjadi referensi Anda. Simak, ya!
Tempat Wisata Sejarah Bandung: Gedung Sate
Saat berkunjung, Anda memang tidak bisa memasuki gedung ini. Namun, terdapat bagian museum yang bisa dikunjungi. Museum ini terbagi menjadi tiga area, yakni daerah pembuka, daerah utama, serta wahana bermain.
Kalau datang ke sini, Anda bisa mencoba kacamata virtual yang bisa membuat seolah-olah naik balon udara. Balon udara ini seakan mengelilingi area sekitar Gedung Sate. Terdapat pula ruangan yang membuat Anda seolah-olah turut serta dalam proses pembangunan gedung ini.
Tempat Wisata Sejarah Bandung: Monumen Bandung Lautan Api
Monumen ini dibangun sebagai simbol perjuangan masyarakat Bandung untuk mempertahankan kotanya. Meski cuma berbentuk monumen, lokasi wisata ini tetap ramai pengunjung.
Anda bisa berburu foto dengan latar monumen di sini. Kalau sudi berkunjung sampai sore, Anda bisa memandang panorama senja yang indah.
Museum Mandala Wangsit Siliwangi
Museum ini menyimpan benda-benda bersejarah yang dulunya digunakan Pasukan Kodam Siliwangi. Tempat ini diresmikan tahun 1966 oleh Kolonel Ibrahim Adjie. Ia merupakan seorang panglima divisi Siliwangi ke-8. Di museum ini, Anda dapat mengamati berbagai jenis senjata, mulai dari yang modern sampai tradisional.
Gedung Merdeka
Dulunya daerah ini menjadi saksi berlangsungnya KAA (Konferensi Asia-Afrika) di tahun 1955. Bagi Anda yang suka berburu foto, datanglah ke gedung ini. Pasalnya, banyak spot menarik yang bisa dijadikan objek foto. Misalnya arsitektur gedung museum yang menawan.
Baca Juga: 7 Makanan Enak Khas Malang Yang Wajib Dicoba
Museum Konferensi Asia Afrika
Museum ini menjadi satu kesatuan dengan Gedung Merdeka. Museum KAA dibangun untuk mengenang terjadinya peristiwa bersejarah tersebut. Anda bisa mengamati berbagai koleksi menarik di sini. Misalnya, koleksi mesin ketik yang digunakan untuk meliput konferensi tersebut.
Benteng Pasir Ipis
Benteng ini dibangun tahun 1981-1930. Meski sudah ditumbuhi lumut, benteng ini tetap jadi destinasi wisata yang memukau pelancong. Kalau ke sini, Anda bisa memandang indahnya panorama Gunung Tangkuban Perahu serta hutan pinus.
Dijamin Anda tak akan bosan, sebab daerah ini memiliki berbagai fasilitas menarik. Seperti lahan berkemah, gardu pandang, outbound, serta spot menarik lainnya.
Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat
Bentuk monumen ini hampir serupa dengan Monumen Bambu Runcing yang ada di Surabaya. Anda bisa mengamati museum yang terbagi menjadi tujuh diorama. Di lokasi ini ada peninggalan sebelum era kemerdekaan hingga era melanjutkan kemerdekaan. Selain itu, Anda juga bisa mengabadikan moment di depan monumen bersejarah tersebut.
Gedung Indonesia Menggugat
Gedung ini kental dengan nuansa sejarah. Anda dapat mengamati berbagai foto bersejarah di dinding gedung ini. Saat ini, Gedung Indonesia Menggugat dijadikan sebagai lokasi berbagai kegiatan. Baik itu aktivitas seni, sosial, serta lainnya.
Nah, bagaimana 8 rekomendasi tempat wisata sejarah Bandung di atas, menarik untuk dikunjungi, bukan? Jangan lupa ajak orang-orang terdekat Anda untuk melancong ke tempat tersebut, ya.